2. Alat dan Bahan
[Kembali]
A) IC XOR 4030
B) IC AND 4073
Spesifikasi :
|
C) IC 4071 OR
Spesifikasi :
|
D) Logicprobe atau LED
3. Rangkaian Simulasi [Kembali]
4. Prinsip Kerja Rangkaian
[Kembali]
a. Rangkaian Sederhana 1 : B= 1, D=1, A=1, C’=1, D= 1
Percobaan kali ini memakai kondisi yang mana terdapat 5 saklar SPDT yang berfungsi sebagai input dengan nama dan logika berbeda yang diberikan, 1 Gerbang X-OR, 1 Gerbang NOT, 1 Gerbang OR, 1 Gerbang AND dan satu LED berwarna kuning sebagai output.
Percobaan kali ini memakai kondisi yang mana terdapat 5 saklar SPDT yang berfungsi sebagai input dengan nama dan logika berbeda yang diberikan, 1 Gerbang X-OR, 1 Gerbang NOT, 1 Gerbang OR, 1 Gerbang AND dan satu LED berwarna kuning sebagai output.
Saat rangkaian diberi sumber tegangan sebesar 5v maka arus akan mengalir pertama pada swicth B yang berlogika 1, dilanjutkan ke D yang berlogika 1, A yang berlogika 1, C' yang berlogika 1, dan D kedua yang berlogika 1. Hal ini sesuai dengan kondisi yang diminta dari soal yang diberikan. selanjutnya pada gerbang logika X-OR dimana pada gerbang logika X-OR bersifat exlusif, di mana keluarannya akan bernilai nol jika penjumlahan dari inputnya bernilai genap, sedangkan jika penjumlahan inputnya ganjil maka outputnya akan bernilai 1. Pada rangkaian 1, Switch B dan D terhubung pada kaki gerbang X-OR yang masing-masing berlogika 1 sehingga ketika terjadi operasi penjumlahan gerbang logika X-OR akan menghasilkan output bersifat genap karena 1 + 1 = 2 yang artinya 2 adalah angka genap, sehingga outputnya akan berlogika nol.
Selanjutnya pada gerbang logika AND yang identik dengan operasi perkalian artinya keluaran akan bernilai 1 jika semua nilai input adalah 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang bernilai nol maka output akan bernilai nol. Kondisi yang diberikan yaitu semua swicth pada gerbang logika AND berlogika 1 yaitu nilai A dan D bernilai 1 ,tetapi pada C' ada kondisi yang mana jalur melewati gerbang logika NOT yang outputnya berlawanan dengan inputnya (bersifat invers) sehingga outputnya berlogika 0. hal ini menyebabkan output dari gerbang logika and ini beroutput 0 karna salah satu inputnya berlogika nol. sehingga pada output dari gerbang AND akan bernilai 0 karena ada salah satu input dari 3 input yang bernilai nol.
Selanjutnya pada gerbang logika OR yang menerapkan prinsip penjumlahan, dimana jika salah satu atau lebih input berjumlah 1 maka output akan bernilai 1 . Nilai output bernilai 0 ketika nilai semua input bernilai 0 atau bernilai kurang sama dari 1. Pada kondisi ini kedua input dari gerbang logika OR bernilai nol maka output dari gerbang OR akan bernilai nol sehingga LED kuning menunjukkan lampu mati.
b. Rangkaian Sederhana 2 : B= 1, D=1, A= 1, B=1, C’=1.
Percobaan kali ini memakai kondisi yang mana terdapat 5 saklar SPDT yang berfungsi sebagai input dengan nama dan logika berbeda yang diberikan, 1 Gerbang X-OR, 1 Gerbang NOT, 1 Gerbang OR, 1 Gerbang AND dan satu LED berwarna merah sebagai output.
Saat rangkaian diberi sumber tegangan sebesar 5v maka arus akan mengalir pertama pada swicth B yang berlogika 1, dilanjutkan ke D yang berlogika 1, A yang berlogika 1, C' yang berlogika 1, dan D kedua yang berlogika 1. Hal ini sesuai dengan kondisi yang diminta dari soal yang diberikan. selanjutnya pada gerbang logika X-OR dimana pada gerbang logika X-OR bersifat exlusif, di mana keluarannya akan bernilai nol jika penjumlahan dari inputnya bernilai genap, sedangkan jika penjumlahan inputnya ganjil maka outputnya akan bernilai 1. Pada rangkaian 1, Switch B dan D terhubung pada kaki gerbang X-OR yang masing-masing berlogika 1 sehingga ketika terjadi operasi penjumlahan gerbang logika X-OR akan menghasilkan output bersifat genap karena 1 + 1 = 2 yang artinya 2 adalah angka genap, sehingga outputnya akan berlogika nol. Selanjutnya pada gerbang logika AND yang identik dengan operasi perkalian artinya keluaran akan bernilai 1 jika semua nilai input adalah 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang bernilai nol maka output akan bernilai nol. Kondisi yang diberikan yaitu semua swicth pada gerbang logika AND berlogika 1 yaitu nilai A dan B bernilai 1 ,tetapi pada C' ada kondisi yang mana jalur melewati gerbang logika NOT yang outputnya berlawanan dengan inputnya (bersifat invers) sehingga outputnya berlogika 0. hal ini menyebabkan output dari gerbang logika and ini beroutput 0 karna salah satu inputnya berlogika nol. sehingga pada output dari gerbang AND akan bernilai 0 karena ada salah satu input dari 3 input yang bernilai nol.
Percobaan kali ini memakai kondisi yang mana terdapat 5 saklar SPDT yang berfungsi sebagai input dengan nama dan logika berbeda yang diberikan, 1 Gerbang X-OR, 1 Gerbang NOT, 1 Gerbang OR, 1 Gerbang AND dan satu LED berwarna merah sebagai output.
Saat rangkaian diberi sumber tegangan sebesar 5v maka arus akan mengalir pertama pada swicth B yang berlogika 1, dilanjutkan ke D yang berlogika 1, A yang berlogika 1, C' yang berlogika 1, dan D kedua yang berlogika 1. Hal ini sesuai dengan kondisi yang diminta dari soal yang diberikan. selanjutnya pada gerbang logika X-OR dimana pada gerbang logika X-OR bersifat exlusif, di mana keluarannya akan bernilai nol jika penjumlahan dari inputnya bernilai genap, sedangkan jika penjumlahan inputnya ganjil maka outputnya akan bernilai 1. Pada rangkaian 1, Switch B dan D terhubung pada kaki gerbang X-OR yang masing-masing berlogika 1 sehingga ketika terjadi operasi penjumlahan gerbang logika X-OR akan menghasilkan output bersifat genap karena 1 + 1 = 2 yang artinya 2 adalah angka genap, sehingga outputnya akan berlogika nol. Selanjutnya pada gerbang logika AND yang identik dengan operasi perkalian artinya keluaran akan bernilai 1 jika semua nilai input adalah 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang bernilai nol maka output akan bernilai nol. Kondisi yang diberikan yaitu semua swicth pada gerbang logika AND berlogika 1 yaitu nilai A dan B bernilai 1 ,tetapi pada C' ada kondisi yang mana jalur melewati gerbang logika NOT yang outputnya berlawanan dengan inputnya (bersifat invers) sehingga outputnya berlogika 0. hal ini menyebabkan output dari gerbang logika and ini beroutput 0 karna salah satu inputnya berlogika nol. sehingga pada output dari gerbang AND akan bernilai 0 karena ada salah satu input dari 3 input yang bernilai nol.
Selanjutnya pada gerbang logika OR yang menerapkan prinsip penjumlahan, dimana jika salah satu atau lebih input berjumlah 1 maka output akan bernilai 1 . Nilai output bernilai 0 ketika nilai semua input bernilai 0 atau bernilai kurang sama dari 1. Pada kondisi ini kedua input dari gerbang logika OR bernilai nol maka output dari gerbang OR akan bernilai nol sehingga LED merah menunjukkan lampu mati.
5. Video Rangkaian
[Kembali]
6. Analisa [Kembali]
1. Analisa hasil output H1 dan H2, mengapa hasilnya bisa sama?
Jawab :Hasil H1 dan H2 memiliki output yang sama dengan H persamaan di setiap varian nilai input. Hal ini mungkin terjadi karena pada dasarnya H1 dan H2 adalah rangkaian yang sejenis namun inputnya saja yang ditukar antara satu dengan yang lain.
7. Link Download
[Kembali]
Download HMTL klik disini
Download Simulasi Rangkaian klik disini
Download Video Praktikum klik disini
Download Datasheet XOR 4030 klik disini
Download Datasheet NOT klik disini
Download Datasheet OR 4071 klik disini
Download Datasheet AND 4073 klik disini
Download Datasheet LED klik disini
Download Datasheet Resistor klik disini
Download Datasheet Switch klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar