1. Tujuan [Kembali]
- Untuk memahami rangkaian simulasi IC SR FF CMOS
- Untuk mengetahui bagaimana cara merangkai rangkaian IC SR FF CMOS
- Dapat mensimulasikan rangkaian IC SR FF CMOS
2. Alat dan Bahan [Kembali]
a. CMOS (HEF4043B)
• Wide supply voltage range from 3.0 to 15.0 V
• CMOS low power dissipation
• High noise immunity
• Fully static operation
• 5 V, 10 V, and 15 V parametric ratings
• Standardized symmetrical output characteristics
• Complies with JEDEC standard JESD 13-B
• ESD protection:
• HBM JESD22-A114F exceeds 2000 V
• MM JESD22-A115-A exceeds 200 V (C = 200 pF, R = 0 Ω)
• Specified from -40 °C to +85 °C
Informasi Pinning :
Spesifikasi :
- Configurable Number of Inputs up to 8
- Optional of Gates
- Standar
- Schottky clamped for high
c. Logicprobe
PARAMETER | SPECIFICATION |
---|---|
Logic 1 Signal input level | TTL: > 2.3V ±0.02V CMOS: > 70% Vcc ± 10% |
Logic 0 Signal input level | TTL: < 0.08V ±0.02V CMOS: < 30% Vcc ± 10% |
Max supply voltage withstand | 20 V |
Power supply range | 5 - 15 V |
Signal input impedance | 1 MΩ |
Max input signal frequency | 20 MHz |
Minimum detectable pulse width | 30 ns |
3. Dasar Teori [Kembali]
a. IC CMOS (IC Complementary Metal Oxide Semiconductor)
Sebenarnya antara IC TTL dan IC CMOS memiliki pengertian sama, hanya terdapat beberapa perbedaan yaitu dalam penggunaan IC CMOS konsumsi daya yang diperlukan sangat rendah dan memungkinkan pemilihan tegangan sumbernya yang jauh lebih lebar yaitu antara 3 V sampai 15 V. level pengsaklaran CMOS merupakan fungsi dari tegangan sumber. Makin tinggi sumber tegangan akan sebesar tegangan yang memisahkan antara keadaan "1" dan "0". Kelemahan IC CMOS diantaranya seperti kemungkinan rusaknya komponen akibat elektrostatis dan harganya lebih mahal.
Adalah perangkat logika yang menginputkan status digital (1 atau 0) ke sirkuit penyimpanan data pada kait (latch). ketika ada perubahan, Latch output akan segera merespon perubahan pada input
c. Logicprobe
Probe
logika atau penguji digital biasanya adalah probe genggam berbiaya
rendah yang terdapat di dalam tabung seperti pena dengan lampu indikator
untuk menunjukkan keadaan saluran yang sedang diperiksa.
Biasanya
probe logika digunakan untuk menguji sirkuit digital seperti yang
menggunakan logika TTL atau CMOS. Mereka sering memiliki tiga lampu
indikator pada bodi untuk menunjukkan keadaan garis. Karena probe logika
seperti itu adalah bentuk penguji digital yang sangat mendasar, hanya
mampu menguji status satu baris, tetapi dapat berguna dalam banyak
aplikasi.
4. Percobaan [Kembali]
4.1. Perangkaian
- Sediakan komponen-komponen yang diperlukan
- Susun komponen tersebut, seperti pada gambar rangkaian berikut
- Rangkailah komponen tersebut
- Dan jalankan simulasinya
Pada
gambar rangkaian diatas dapat dilihat pada IC CMOS 4043. IC CMOS 4043
memiliki 4 buah pasang input yaitu R0/S0, R1/S1, R2/S2 dan R3/S3. Pada
setiap kait memiliki input SET tinggi (S0-S3) dan input RESET tinggi
(R0-R3) ,lalu 3-state output dan input pengaktifan output umum (OE).
Ketika OE rendah, output kait berada dalam kondisi OFF impedansi tinggi.
Pada saat OE tinggi, ouput kait berada dalam kondisi ON dan status nya
dapat dilihat pada tabel berikut. Namun OE tidak mempengaruhi keadaan
pada kait.
c. Video
Download HTML silahkan klik Disini
Download Datasheet datasheet IC CMOS HEF4043B silahkan klik Disini
Download Datasheet Logic States silahkan klik Disini
Download bentuk rangkaian silahkan klik Disini
Download video rangkaian silahkan klik Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar